cara memasang distributor

Memasang distributor merupakan salah satu dari langkah penyetelan awal sebelum menghidupkan mesin. Hal ini dikarenakan distributor adalah komponen yang sangat penting dalam sistem pengapian. Terkait dengan hal tersebut distributor memiliki beberapa peranan penting, antara lain:
1. Membagi tegangan tinggi dari koil ke busi pengapian sesuai dengan urutan penyalaan (Firing Order).
2. Sebagai tempat pemutusan arus primer koil. Membuka-tutup platina untuk menghasilkan induksi tegangan tinggi.
3. Mengatur timing pengapian, dengan bantuan ,governor advancer, advance vacum dan oktan selector.
4. Menggerakkan pompa oli.
Karena perannya yang penting, maka dalam memasang distributor harus benar, jika tidak maka akan membuat mesin akan sulit hidup akibat dari pengapian yang tidak berjalan dengan benar. Langsung saja kita bahas bagaimana cara memasang distributor. Sebelum melakukan pemasangan distributor, hendaknya anda menyiapkan peralatan yang akan digunakan:
1. Tool box (obeng minus, kunci ring)
2. Kunci busi
3. Kunci T 12
4. Timing light
5. Majun
6. Buku manual (jika ada)
Distributor Delco
Cara Memasang Distributor
Sebelumnya perlu diperhatikan, bahwa tutorial ini dilakukan pada mesin Toyota Kijang 5K dengan distributor delco. Namun, anda tidak perlu khawatir jika mobil anda berbeda jenis, karena tutorial dibawah ini mengajarkan tentang konsep dasar pemasangan distributor, jadi untuk mesin dan distributor yang berbeda dapat menyesuaikan.
1. Menepatkan top kompresi silinder 1 atau 4 dengan cara sebagai berikut:
Cara Pertama: 
a. Membuka penutup rocker arm pada cover kepala silinder. Atau juga bisa membuka cover kepala silinder.
b. Memutar poros engkol hingga tanda pada puli poros engkol tepat dengan angka 10 pada tutup rantai timing. Angka 10 menyatakan 10 derajat sebelum TMA/Titik Mati Atas dimana waktu busi memulai meletikkan bunga api. (Untuk beberapa mobil mungkin berbeda, ada yang 8 derajat sebelum TMA, jadi lihatlah pada buku manual/spesifikasi standar pabrik).
c. Memeriksa kedua rocker arm atau push rod pada silinder 1 atau 4. Apabila kedua rocker arm (buang dan masuk) atau push rod untuk silinder 1 dalam keadaan bebas, berarti silinder 1 pada posisi top kompresi. Bebas disini berarti rocker arm tidak menekan katup sehingga waktu kompresi kedua katup akan menutup. Demikian juga sebaliknya untuk silinder 4.
Catatan Penting!!
Untuk menentukan top kompresi silinder 1 atau 4, dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
- Putar poros engkol sambil memperhatikan katup masuk silinder mana yang bergerak.
- Apabila yang bergerak katup masuk silinder 1 pada saat anda memutar poros engkol, berarti ketika tanda pada puli tepat dengan tanda 0 : yang sedang top kompresi adalah silinder 1.
Cara Kedua: 
a. Melepas busi silinder 1 atau 4.
b. Sumbat lubang busi dengan majun (tekan dengan obeng supaya rapat).
c. Putar kunci kontak ke posisi start kurang lebih 1 detik hingga majun terlempar ke luar dari lubang busi.
d. Putar balik poros engkol hingga tanda pada puli segaris dengan angka 10 pada tutup rantai timing. (Untuk beberapa mobil mungkin berbeda, ada yang 8 derajat sebelum TMA, jadi lihatlah pada buku manual/spesifikasi standar pabrik).
2. Memasukkan distributor hingga rotor distributor menghadap ke terminal distributor silinder 1 atau 4 (tergantung top kompresinya). Atur posisi alur pada pompa oli sehingga poros distributor dapat masuk dengan mudah. Pastikan distributor masuk hingga body distributor bersentuhan dengan blok mesin.
Catatan Penting!!
Sebelum memasukkan distributor, putar rotor sekitar 30 derajat (hanya perkiraan) berlawanan putaran arah rotor, lalu atur posisi alur pada pompa oli. Harapannya agar waktu terpasang rotor tepat menghadap ke terminal distributor silinder 1 atau 4.
3. Memutar kunci kontak ke posisi ON.
4. Memutar rumah distributor berlawanan dengan arah putaran rotor dan hentikan saat kabel tegangan tinggi dari koil mengeluarkan bunga api. Atau bisa juga melihat pada platina yang mengeluarkan bunga api. Hal ini dilakukan untuk menepatkan saat pengapian dimana saat 10 derajat sebelum TMA busi mulai meletikkan bunga api.
5. Memasang baut pengikat klem body distributor. Pastikan posisi distributor tidak bergeser saat memasang baut.
6. Memasang tutup distributor. Pastikan pula rotor sudah terpasang sebelum memasang tutup distributor.
Tutup Distributor
7. Memasang kabel busi sesuai urutan penyalaan atau FO/Firing Order. (Firing Order/Urutan Penyalaan untuk mesin kijang adalah 1-3-4-2, kebanyakan mesin 4 silinder memakai FO tersebut. Untuk lebih jelas lihatlah buku manual).
8. Menghidupkan mesin.
9. Melakukan pengecekan dengan menggunakan timing light. Lakukan pengaturan ulang jika waktu pengapian yang ditunjukkan di puli dengan timing light belum tepat.
10. Membersihkan alat, dan tempat kerja.
Dari langkah-langkah di atas, secara singkat langkah-langkah utamanya adalah:
1. Menempatkan top kompresi silinder 1 atau 4 dengan memutar puli poros engkol.
2. Menepatkan tanda pada puli sesuai dengan waktu pengapian. 
3. Menentukan top kompresi 1 atau 4 dengan meraba rocker arm/push rod yang bebas atau melepas busi.
4. Memasukkan distributor ke tempatnya. Dengan memastikan posisi rotor menghadap terminal 1 atau 4 (sesuai top kompresinya).
5. Menepatkan posisi platina hingga mulai membuka/mulai meletik. Lalu memasang baut pengikat distributor.
6. Memasang tutup distributor dan kabel busi sesuai Firing Order.
Kesalahan yang Sering Terjadi

Dalam memasang distributor ada beberapa kasus kesalahan yang sering dilakukan peserta praktik, kesalahan-kesalahan tersebut antara lain:
1. Salah dalam menentukan top silinder. Lupa untuk mengecek pada rocker arm dan push rod.
2. Pemasangan distributor dimana rotor salah arah terminal.
3. Piston belum ditopkan kompresi. Akibat dari belum menepatkan tanda pada puli.
4. Waktu pengapian tidak tepat. Akibat dari belum menepatkan tanda pada puli atau bukaan pada platina.
5. Salah FO atau salah menempatkan kabel busi. Ciri-cirinya adalah terjadi ledakan.
6. Kabel pengapian belum dipasang. Yang dimaksud adalah kabel arus primer dari - (negatif) koil ke distributor.
7. Rotor belum dipasang. Rotor berfungsi membagi dan menyalurkan tegangan tinggi ke terminal kabel busi.
8. Distributor belum masuk keseluruhan sampai body distributor bersentuhan dengan blok mesin.
9. Posisi distributor bergeser saat memasukkan baut pengikat.

penyetelan katup

Menyetel celah katup (valve clearance) merupakan salah satu dari langkah penyetelan awal sebelum menghidupkan mesin. Hal ini dikarenakan celah katup adalah komponen yang sangat penting dalam mengatur sistem kerja dari mesin 4 tak. Terkait dengan hal tersebut ada beberapa alasan mengapa celah katup perlu untuk disetel, yaitu:
Mengacu pada adanya penyebaran panas (pemuaian), maka pada rocker arm dan ujung batang katup harus terdapat celah katup. Kalau celah katup terlalu longgar atau terlalu sempit, maka akan timbul masalah seperti halnya sebagai berikut: 
a. Jika celah katup terlalu sempit, maka katup akan membuka terlalu awal dan menutup dengan lambat, sehingga dapat mengakibatkan terjadinya salah pengapian, atau pengapian balik.
b. Jika celahnya terlalu longgar, maka katup akan membuka terlambat dan menutup terlalu cepat, sehingga dapat menimbulkan suara berisik dan getaran.
Karena perannya yang penting, maka dalam menyetel celah katup harus benar, jika tidak maka akan menimbulkan masalah-masalah seperti diatas, dan tentunya umur dari mesin menjadi lebih pendek. Langsung saja kita bahas bagaimana cara menyetel celah katup. Sebelum itu, hendaknya anda menyiapkan peralatan yang akan digunakan:

1. Tool box (obeng minus/plus, kunci ring)
2. Kunci busi
3. Kunci T 12
4. Feeler gauge
5. Majun
6. Buku manual (jika ada)
Mekanisme Katup OHV
Cara Menyetel Celah Katup

Sebelumnya perlu diperhatikan, bahwa tutorial ini dilakukan pada mesin Toyota Kijang 5K dengan mekanisme katup seperti gambar diatas (OHV), dan FO 1-3-4-2. Namun, anda tidak perlu khawatir jika mobil anda berbeda jenis, karena tutorial dibawah ini mengajarkan tentang konsep dasar cara menyetel katup, jadi untuk mesin dan mekanisme katup yang berbeda dapat menyesuaikan.
A. Persiapan
  1. Siapkan mesin, alat dan bahan yang diperlukan.
  2. Periksalah oli mesin, air radiator dan bahan bakar.
  3. Hidupkan mesin untuk pemanasan kurang lebih 5 menit.
  4. Membuka cover kepala silinder.
B. Cara Menyetel Celah Katup
1. Putar poros engkol hingga tanda pada puli poros engkol tepat dengan angka 0 pada tutup rantai timing.
2. Menentukan top kompresi silinder 1 atau 4, dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
a) Pada saat memutar poros engkol sambil memperhatikan katup masuk silinder mana yang bergerak. Lihatlah katup masuk atau push rod katup masuk pada silinder 1 atau 4 sambil menggerak-gerakkan puli poros engkol.
b) Apabila yang bergerak push rod katup masuk silinder 4 pada saat anda menggerak-gerakkan atau memutar poros engkol, berarti ketika tanda pada puli tepat dengan tanda 0 : yang sedang mengalami top kompresi adalah silinder 1. Begitu juga sebaliknya.
3. Menentukan katup-katup yang boleh distel pada saat top kompresi silinder 1 atau 4. Caranya dengan melihat diagram/tabel proses kerja silinder atau bisa juga dengan menggerak-gerakkan puli poros engkol sambil melihat push rod katup yang tidak bergerak. Push rod yang tidak bergerak maka boleh disetel.
4. Setel celah katup sesuai spesifikasi. Penyetelan dilakukan dengan cara:
a) Mengendorkan mur 12 menggunakan kunci ring 12.
b) Menempatkan atau memasukkan feeler gauge ke dalam celah antara rocker arm dengan batang katup.
c) Melakukan penyetelan dengan mengubah (mengencangkan/mengendorkan) baut penyetel dengan obeng.
d) Setelah celah katup telah benar/sesuai, kencangkan mur penahan sambil menahan baut penyetel agar tidak bergerak. Lalu cek kembali celah katup dengan merasakan tarikan/gesekan dari feeler gauge. Ulangi cara tersebut jika belum menemukan kesesuaian.
5. Putar poros engkol 1 putaran (360°) sehingga tanda pada puli bertepatan dengan tanda 0 pada tutup rantai timing.
6. Menyetel celah katup untuk katup-katup yang belum disetel sesuai spesifikasi.
7. Coba hidupkan mesin, apakah sudah halus atau belum? Jika sudah maka anda berhasil.
7. Menutup kembali kepala silinder, lalu memasang komponen lainnya.
8. Bersihan objek kerja, alat, dan juga tempat kerja.
Kesalahan yang Sering Terjadi
1. Salah menentukan top kompresi silinder.
2. Salah menentukan katup yang boleh disetel.
3. Salah dalam menggunakan feeler gauge.
4. Piston lupa dan belum ditopkan.
5. Celah terlalu kendor atau terlalu rapat.

cara menyetel karburator

Sering kali kendaraan sepeda motor kita mengalami gangguan yang rada menjengkelkan kita,,,kita kadang merasa sepeda motor kita terasa berat saat dibawa buwat gas kencang,,kemungkinan kecilnya adalah ada masalah pada karburator sepeda motor kita…untuk itu disini akan dijelaskan cara mudah seting karburator yang murah meriah adalah di seting sendiri tanpa harus pergi ke bengkel. Ombobon akan mencoba menjelaskan proses penyetelan karburator standart yang sangat mudah, tetapi lebih bagus kalau karburator di bersihkan dulu dan filter bensin serta filter udara juga ikutan di bersihkan supaya kotoran atau endapan yang ada didalamnya dapat di buang begitu juga dengan pilot dan main jet ikut bersihkan. Untuk pilot dan main jet kalo bisa di bersihkan dengan carburator cleaner supaya waktu lebih singkat tapi kalo gak punya ya… pake bensin aja ato pake tiner kalo punya.
Setelah dibersihkan pasang kembali sparepart karburator ke posisi semula  dan tempatkan ke manifold dengan baik dan benar…. kalo tidak bisa terjadi kebocoran pada sambungan.

  1. Putar ke kanan setelan angin sampai mentok kemudian putar balik ke kiri untuk motor bebek 1,4 – 1,5 putaran dan untuk motor sport sampe 2,5 putaran.
  2. Setel gas untuk putaran 3000 – 5000 rpm
  3. Hidupkan mesin……bremmm…bremmmm
  4. Kemudian Setel baut angin sampai posisi suara mesin tertinggi atau suara knalpot tidak nembak walau sekecil apapun kira kira antara 1,4 – 1,6 putaran untuk motor bebek. untuk motor sport dari 2,4 – 2,6 putaran.
  5. Jika sudah ketemu suara mesin tertinggi maka turunkan setelan baut gas hingga posisi idle atau gak matian…..(900 -1100 rpm)..
  6. Lalu cek sekali dua kali untuk di gas…. bremmm…..bremmmm dan setelah posisi idle mesin gak mati …maka motor sudah enak di ajak jalan jalan dan mudah mudahan irit.
  7. Kalau masih mati ulangi proses dari pertama biar puas…puas.
  8. gambar menyusul.
  9. Semoga bermanfaat.
Tidak selamanya sepeda motor menunjukkan performa yang baik. Terkadang ada saja masalah yang ditemui. Apalagi kalau si pemilik malas membersihkan. Masalah yang sering timbul salah satunya adalah mesin yang tersendat ketika motor dikendarai. Kalau sudah begini, perasaan waswas kalau motor akan mogok di tengah jalan mungkin langsung menyergap.
Pasokan bahan bakar yang terlalu banyak bisa menjadi  penyebab utamanya. Hal ini karena karburator yang kotor menghambat proses di dalamnya. Padahal, untuk bisa menjamin performa mesin yang prima, salah satunya adalah dengan menjamin proses pengabutan di dalam karburator dengan sempurna.
Oleh karena itu, bersihkan bagian ini beserta dengan komponen-komponen pendukungnya secara berkala. Hal lain yang menyebabkan pasokan bahan bakar berlebih adalah penyetelan jarum skep yang terlalu tinggi, klep chock yang macet dan nozzle pilot jet yang tersumbat dan penyetelan sekrup angin yang tidak tepat.
Kotoran secara otomatis akan membuat mesin “pincang” atau bahkan tidak bisa dinyalakan sama sekali. Untuk itu perhatikan dengan seksama bagian-bagian tersebut dan pastikan setelannya sudah tepat. Jangan lupa untuk memeriksa kebersihan knalpot karena kotoran bisa menghambat gas buang dari ruang bakar mesin.
Hal lain yang menyebabkan mesin sepeda motor tersendat adalah busi yang sudah lemah. Kalau sudah begini, tak ada cara lain selain membeli busi baru yang cocok untuk motor. Dalam kondisi darurat, pembeli bisa mengatur jarak antar elektroda sehingga busi bisa memberi asupan listrik yang cukup untuk sementara.
Faktor terakhir yang membuat sepeda motor tersendat saat dikendarai adalah penyetelan pompa oli samping yang tidak tepat, sehingga pelumas yang disuplai ke mesin terlampau banyak. Pergi ke bengkel langganan untuk menyetel ulang pompa oli hingga mendapat ukuran yang pas…jadi selamat mencoba bro,,semoga performance tunggangan anda semakin nyaman dan sesuai yang anda inginkan,,,

cara membuat email baru di google

Cara membuat email mungkin banyak dari kita yang sudah paham dan mungkin sudah lebih dari satu email yang dimilikinya. Namun bagi yang baru saja ingin membuat email atau ada tugas untuk membuat email dari guru disekolah mungkin tulisan saya ini bisa sedikit membantu. Di era sekarang ini hampir semua kebutuhan di internet memerlukan sebuah akun email, bisa dari gmail dan yahoo yang sering digunakan dan gratis tentunya. Email selain untuk berkirim surat elektronik juga diperlukan untuk membuat sebuah akun sosisal media, blog, dan masih banyak lagi tentunya.

Sebenarnya cara membuat email itu tidak begitu sulit, paling tidak sampai satu jam untuk membuat satu akun email. Namun biasanya yang agak sulit itu ketika id yang kita inginkan tidak tersedia atau mungkin sudah terpakai orang lain, itu menyebabkan kita bingung mau pakai id apa. Nah, saran dari saya gunakan id yang anda inginkan kemudian tambahi angka 00 atau 123 dibelakang id anda. Kenapa angka 00 atau 123, sebenarnya biar mudah diingat saja, bisa disesuaikan dengan keiinginan anda saja.

Langkah Pertama Membuat Email di Gmail

cara membuat email
  • Ketikkan di address bar browser anda http://mail.google.com/
  • Klik Buat Akun / Create Account di pojok kanan atas
  • Kemudian isikan data Anda pada form seperti dibawah ini ( ganti bahasa klik pojok kanan bawah )

cara membuat email
    • Nama – Diisi nama depan dan nama belakang, misal tidak punya nama belakang kosongi saja
    • Pilih Nama Pengguna Anda – Ini adalah id yang akan anda gunakan sebagai alamat anda, jadi usahakan yang mudah diingat dan unik
    • Buat Sandi – Masukkan password yang mudah anda ingat dan usahakan panjang, campuran dari huruf dan angka
    • Konfirmasi Sandi – Ketikkan ulang password yang sudah anda isikan di form Buat Sandi
    • Tanggal Lahir – Diisi tanggal kelahiran anda
    • Gender – Pilih jenis kelamin anda
    • Ponsel – Ketikkan nomor ponsel anda, usahakan yang masih aktif dan bisa dihubungi
    • Alamat Email Anda Saat Ini – Masukkan alamat email anda yang lain jika ada, kalau tidak ada kosongi saja
    • Kemudian ketikkan dua kata pada form terakhir untuk membuktikan bahwa anda bukanlah sebuah robot.
    • Lokasi – Isi sesuai lokasi atau negara anda
    • Centang “Saya Menyetujui Persyaratan Google”
    • Centang “Personalisasi Google”
    • Terakhir klik tombol “ Langkah Berikutnya ”
  • Kemudian akan ada verifikasi nomor hp anda, bisa pilih sms atau pesan suara

cara membuat email
  • Lalu masukkan kode yang sudah anda terima dari Gmail untuk melanjutkan ke tahap berikutnya

cara membuat email
  • Langkah selanjutnya setelah pengisian data diri anda adalah tahap pemasangan photo, jika belum punya bisa dilewati saja dengan klik “Langkah Berikutnya”

cara membuat email
  • Sampai tahap ini poroses pembuatan email sudah selesai, klik "Langkah Selanjutnya" dan anda akan langsung masuk ke akun email anda yang baru

Cara Membuat Email Baru dengan Gmail

Setelah melakukan semua tahap sampai tahap terakhir tadi, anda akan masuk ke akun Gmail baru anda. Sekarang anda sudah bisa mengirim dan menerima email dengan akun email anda yang baru saja anda buat. Mungkin pihak Google bisa merubah cara membuat email baru sewaktu – waktu, namun saya rasa perubahannya tidak akan jauh beda dari cara diatas. Demikianlah cara membuat email baru di Gmail.

3 SEBAB MESIN MOTOR TIDAK MENYALA


Pada dasarnya mesin sepeda motor dapat menyala karena 3 hal,apa sajakah itu:
Ok teman-teman kali ini saya akan berbagi pengalaman dengan anda,3 hal itu adalah :

1.KOMPRESI
Biar bensin full sekalipun,atau busi baru sekalipun tanpa adanya kompresi sudah jelas dan pasti mesin sepeda motor tidak akan bisa menyala.kenapa.....? y karena kompresi itu bagian penting dalam penyalaan mesin.
Kali ini saya akan menjelaskan bagaimana cara yang mudah untuk mengetes kompresi.

Diberdayakan oleh Blogger.

gambar

gambar